Pertempuran Terbesar Abad Pertengahan, Ankara Perang Ottoman Melawan Timurid

Masuknya Timurid ke Anatolia pada awal abad ke 15 memulai babak akhir dalam konflik melawan Ottoman. pertempuran skala besar yang melibatkan banyak suku bangsa terjadi di dataran kota Ankara. pertempuran ini merupakan salah satu yang terbesar dalam sejarah dunia lama. karena luar biasanya skala pertempuran sehingga saksi mata dari eropa sampai takabur menyebutkan Ottoman membawa 1.4 juta pasukan dan Timurid dengan 1.6 juta pasukan.

Sejarawan lama menulis jumlah kedua pasukan di kisaran 400 dan 800 ribu orang. sedangkan keterangan sumber-sumber lainnya mengisahkan jumlah yang lebih mendekati antara keduanya alias kekuatannya hampir seimbang. sejarawan modern berdasarkan data populasi kota-kota dan suku-suku yang ikut serta dalam perang menilai angka yang lebih realistis adalah 85-100 ribu bagi Ottoman dan 120-160 ribu orang bagi Timurid.
ottoman era helmet
Kekuatan militer Timurid dan Ottoman adalah yang terbesar pada masanya dan sama-sama memiliki rekor tidak terkalahkan

Terlihat kecil? jangan salah, Romawi di Perang Punic mungkin tercatat 700 ribu orang tapi perang terjadi dalam periode 18 tahun. terbagi dalam banyak pertempuran besar, kecil sehingga terdapat double counting, triple atau lebih mengingat prajurit yang selamat kembali dihitung dalam perang selanjutnya. perang terbesar di Zama antara Scipio Africanus dan Hannibal Barca hanya berlangsung antara 30-40 ribu orang di tiap pihak sudah dengan sekutunya.

Sedangkan total pasukan Ottoman dan Timurid di Ankara hampir 300 ribu jiwa. sekitar 4x lipat daripada perang puncak Punic War antara Romawi melawan Carthage. atau 6x lipat daripada pasukan yang berperang di Battle of Hattin antara Saladin melawan pasukan salib (crusader). perang Ankara  membuat perang 100 tahun Prancis dan Inggris terlihat bagaikan konflik skala kecil.

Tidak seperti konflik besar lainnya yang memakan waktu tahunan, perang Ottoman dan Timurid diselesaikan hanya dalam 1 pertempuran saja. kedua kerajaan mengetahui siapa lawan yang dihadapi dan beratnya pertempuran yang akan terjadi. sehingga semua yang mereka bisa bawa ditumpahkan semua ke dalam satu pertempuran hidup-mati yang luar biasa besar.

Sejak awal terjadinya perang kedua pemimpin memperlihatkan kalibernya sebagai ahli militer kelas wahid. Timur sebagai yang lebih senior dalam urusan perang memperlihatkan kehebatan strategi militernya yang demikian tajam dan penuh jebakan. setelah merebut Sivas, pasukannya bergerak untuk mengepung kota-kota di utara Sivas dan menunggu kedatangan lawannya.
map of anatolia
Perhatikan lokasi kota Ankara, Sivas dan Kayseri

Bayezid, sultan Ottoman melihat kemungkinan perang di medan hutan dan pegunungan di utara Sivas yang akan sangat menguntungkan infantri Janissaries miliknya melawan pasukan berkuda Timurid. dengan segera pasukannya bergerak kilat ke arah Sivas mencoba untuk meraih kesempatan emas. gerak cepat pasukan Ottoman dengan disiplin dan pengalaman seringkali membuat lawan-lawannya bahkan orang eropa tercengang kaget.

Mendengar Ottoman keluar dari Ankara dan menuju ke Sivas, Timur bergerak melambung secepatnya ke selatan. pasukannya mengikuti sungai ke arah Kayseri lalu bersembunyi, menunggu sekaligus istirahat dan membiarkan kuda-kuda mereka merumput. pasukan Ottoman tidak menemukan pasukan lawan. Timurid lenyap dan banyak yang menduga Timur menghindar dari konfrontasi terbuka.

Tiba-tiba mereka mendengar kalau Timur sudah muncul kembali di belakang dan mengarah ke Ankara. Bayezid terkejut tapi tidak gentar dan segera mengerahkan pasukannya untuk kembali ke Ankara. dalam perjalanan pasukan pendahulu mereka menemukan hal yang kurang ajar. pasukan Timurid ternyata menggunakan perkemahan dan sumur yang Ottoman buat ketika melintas beberapa hari yang lalu.

Tidak hanya meminjam tapi lawan juga merusak perkemahan dan sumber mata air sehingga membuat prajurit Ottoman harus bekerja ekstra untuk memperbaiki dan mencari sumber mata air baru. padahal mereka sedang diburu waktu dan sumber air sulit ditemukan. pasukan Ottoman tetap mencapai Ankara dalam waktu singkat. tapi infantri mereka kelelahan setelah total 8 hari forced march puluhan km per hari sejak awal perang.
early 13 century janissaries
Pasukan Janissaries generasi awal (tengah) pada abad ke 14, pada waktu itu reputasi mereka belum terlalu terkenal, kanan adalah perwira Byzantine

Kecepatan mereka bukan tanpa hasil, Ottoman menemukan pertahanan yang dibuat oleh Timurid belum sempurna. melihat ini beberapa jendralnya meminta ijin menyerang tetapi Bayezid menyadari kalau pasukannya terlalu lelah. ia juga menilai kalau pertahanan Timurid dengan tanah yang ditinggikan dan diperkuat dengan pagar kayu sudah lumayan rapat sehingga tidak bisa dengan gegabah diserang.

Mendengar ini para jendralnya memberikan saran untuk membuat beberapa lapis pertahanan serupa. ketika Timurid datang menyerang mereka akan bertempur lalu mundur secara teratur ke arah pegunungan. diharapkan kavaleri Timurid terpancing dan bisa dihancurkan sedikit demi sedikit. Bayezid menolak saran ini, memilih opsi yang lebih agresif yakni pertempuran terbuka.

Ottoman bermalam dan mengistirahatkan pasukannya selagi Timurid membenahi pertahanan mereka. posisi pertahanan pasukan Timur sendiri cukup lumayan dan ditunjang dengan ketersediaan sumber air yang cukup. pagi hari 28 Juli 1402 setelah istirahat semalaman pasukan Ottoman menyiapkan barisan tempur.

Timur sudah menyiapkan kejutan untuk mereka. ketika kedua pasukan mendekat barulah Ottoman menyadari bahwa pasukan Timurid jauh lebih besar daripada yang mereka duga. penambahan kekuatan militer Timurid karena kelihaian politis Timur yang sudah menjalin hubungan dengan lawan-lawan Bayezid yang bergabung dengannya melawan Ottoman.
timur and his allies
Bayezid membuat banyak musuh dalam ekspansi Ottoman dan Timur dengan jeli mengumpulkan mereka semua

Sebelumnya semua pihak menganggap kalau Ottoman memiliki pasukan yang lebih besar tetapi kebanyakan infantri, sedangkan Timur lebih kecil namun berkuda. ternyata Timur sekarang lebih superior dalam hal jumlah maupun kepemilikan pasukan berkuda. lokasi yang dipilih pun sudah tepat dan cocok bagi jenis pertempuran yang ia inginkan.

Jumlah dan keberagaman pasukan Timurid mengagumkan siapapun yang melihat. kavaleri mongol dari Chagatai, kavaleri ringan dan berat dari Persia, kesukuan Turkic-Tatars, juga kesatria Georgia yang diperkuat dengan sejumlah infantri Anatolia dan kontingen gajah perang India. keberagaman bangsa yang digelar oleh kedua belah pihak yang bertikai membuat bagaikan pasukan dari seluruh dunia tumpah ke sini dalam satu peperangan besar antar bangsa.

Pada sebelah kiri Timurid dipimpin oleh Shahrukh, sebelah kanan dipimpin oleh Miranshah. keduanya adalah putra dari Timur, sedangkan pada pasukan tengah yang terbesar dipimpin oleh Putra Mahkota yakni Muhammad Sultan. Timur sendiri membawahi pasukan cadangan untuk membantu apabila ada anak-cucunya yang kesulitan.
timurid armies
Barisan kavaleri berbagai bangsa di bawah panji Timurid

Bayezid tidak tergesa-gesa dan dengan percaya diri memulai pertempuran sekitar pukul 10 siang. waktu yang ideal, bukan pemilihan waktu pihak yang putus asa atau mencoba peruntungan dengan cara-cara lain. strategi Ottoman adalah dengan melebarkan formasi infantri Ottoman lebih luas dari lawannya. gerakannya bertujuan untuk mengepung/ menangkap, meredam dan menjepit ruang gerak pasukan berkuda Timurid.

Pada sisi kiri (sayap kanan Ottoman) terdapat gabungan pasukan berkuda ringan kesukuan Turkic-Tatars, campuran infantri kesukuan se-Anatolia dan diperkuat dengan kontingen kavaleri Kipchacks. sisi ini dibawah kendali Sulaiman Celebi, salah satu putra Bayezid.

Sisi kanan (sayap kiri) terdiri dari pasukan gabungan yang dipimpin oleh Stefan Lazarevic, ipar sang Sultan. ia membawahi kontingen besar kesatria berbaju besi asal Serbia berupa infantri dan kavaleri berat. pasukannya diperkuat dengan barisan infantri dan kavaleri kesukuan Turkic.

Sedangkan di tengah terdapat Sultan Bayezid bersama beberapa anaknya membawahi pasukan Janissaries yang berseragam khas beserta infantri gabungan lainnya. di belakang mereka bertindak sebagai cadangan ditaruh pasukan kavaleri berat Sipahi yang terkenal. mereka adalah senjata pemukul terkuat yang dimiliki oleh pasukan Ottoman.
battle line at Ankara
Pergelaran pasukan kedua kubu dengan Ottoman di Utara, dan Timurid di Selatan

Ottoman memulai penyerangan dari kedua sayap menyerbu kedua sisi pasukan Timurid. pertempuran hebat segera terjadi, di sisi kiri (sayap kanan Ottoman) berjalan sengit dimana pasukan gabungan kesukuan mereka dipukul mundur oleh kavaleri panahan Timurid yang lebih unggul karena dukungan dari kavaleri mongol dan asia tengah. sebaliknya di sisi kanan perang berjalan dengan baik bagi Ottoman dimana serangan kavaleri kesatria Serbia berhasil mendobrak kavaleri Timurid.

Armor hitam yang Serbia gunakan tahan terhadap panah sehingga kavaleri berat mereka pada satu kesempatan bisa menyerbu masuk ke dalam barisan Timurid. namun melihat sisi kanan maju terlalu jauh dan risiko terpisah dari induk pasukan, Bayezid memerintahkan mereka untuk mundur. Stefan membawa pasukannya mundur walaupun korban berjatuhan karena tanpa henti diserang oleh lawan.

Pertempuran berjalan dengan sengit, puluhan ribu prajurit dari kedua pihak tumbang hanya pada jam pertama. secara bergelombang tiap pasukan maju satu demi satu menggantikan sekutunya yang kelelahan. baik Ottoman maupun Timurid masih terlihat imbang walaupun pertempuran terus berlangsung tanpa henti selama beberapa jam.
turkic tatars horseman
Penunggang kuda panahan atau kavaleri ringan kesukuan Turkic (Turki) yang digunakan oleh kedua belah pihak

Lewat tengah hari perubahan besar pertama terjadi, Timur memberikan kejutan yang kedua. di tengah pertempuran, ia mengalihkan arus sungai yang mengalir ke utara. sudah beberapa lama ia menyiapkan bendungan tersebut tetapi memilih waktu yang tepat. pasukan Ottoman sangat terkejut ketika di tengah pertempuran sungai di tempat mereka perlahan mengering sampai habis.

Moral mereka terganggu karena didera ketiadaan air minum di tengah terik matahari musim panas dan debu dari pergerakan kavaleri. belum lagi kenyataan bahwa sumber mata air lainnya di area sekitar sudah dirusak oleh lawan. satu-satunya anak sungai lainnya ada di belakang barisan Timurid, sedangkan sungai lainnya terdapat di sebelah barat melewati pegunungan.

Pada saat itu, sisi kiri Ottoman mendadak berantakan. ini adalah kejutan terakhir dari Timur. ternyata pihaknya sudah berhubungan erat dengan suku-suku Tatars di pihak Ottoman. agen-agennya yang sudah ditanam dari jauh-jauh hari berhasil memutar loyalitas mereka. bagi pasukan Tatars, perang berjalan buruk sedari awal. sekarang dilanda kehausan sedangkan pasukan lawan tampak tidak terkalahkan serta keberadaan gajah asing membuat mereka jeri dan menyerah takluk.

Disebutkan pasukan suku Turki dari Karaman, Aydin, Menteshe ketika melihat melihat panji-panji tuannya berkibar diantara pasukan Timurid, seketika mereka berkhianat dan melawan pasukan mantan sekutunya sendiri. pengkhianatan mereka membuat sayap kanan Ottoman (sisi kiri) yang sudah tertekan oleh keunggulan serangan Timurid tidak sanggup bertahan lebih lama lalu pelarian masal mulai terjadi.
turkic horseman 13-15 century
Pasukan kesukuan Turkic-Tatars yang kehancurannya dipercepat karena terjadi pengkhianatan diantara sekutu mereka

Tetapi pada sisi tengah ceritanya berbeda. melihat pelarian Ottoman di sisi kiri, kavaleri Timurid di tengah melakukan penyerbuan frontal. infantri gabungan dan Janissaries membuktikan dirinya dengan aksi panahan. dari posisi berdiri atau stasioner dengan akurat mereka berduel dengan pasukan berkuda panahan lawannya. kavaleri Timurid menjadi korban dan berhasil dipukul mundur.

Perang di sisi kanan juga terus membuahkan hasil bagi Ottoman dimana sekali lagi Stefan sukses menyerbu pasukan Timurid. kembali ia mundur sebelum menerobos terlalu jauh karena tingginya komposisi barisan berkuda lawan membuat pertempuran berjalan tidak tradisional. lebih mirip dogfight daripada penyerbuan ke barisan infantri lawan seperti umumnya terjadi.

Pada sisi kiri, kavaleri berat Sipahis dikeluarkan untuk menstabilkan sayap kanan Ottoman. dengan segera berhasil memukul mundur kavaleri Timurid dan menyelamatkan sekutunya dari kehancuran. namun hal tersebut membuat Bayezid sudah mengeluarkan semua kartunya. Timur sudah menunggu saat-saat seperti ini dan merasa sudah tiba waktunya untuk acara utama.

Timur memerintahkan pasukan elit Samarkand dan rombongan gajah perang turun ke gelanggang pertempuran. dipimpin oleh putra mahkota, mereka menyerbu barisan tengah Ottoman yang sudah dilanda keletihan dan kehausan. bersamaan dengan kontingen penyerbuan sebelumnya serangan frontal berubah menjadi serangan total. segenap pasukan Timurid di tengah berkomitmen untuk merebut posisi Ottoman mati-matian.

Menghadapi serangan gencar lawannya, bahkan infantri gabungan Anatolia yang berintikan pasukan Janissaries tidak mampu bertahan lama. barisan tengah Ottoman hancur setelah gagah bertahan sampai saat-saat terakhir, mereka lenyap ditelan kavaleri elit Timurid yang melanda seluruh bagian. Bayezid mundur ke arah pegunungan bersama beberapa ratus Janissaries, ia masih memiliki kontingen kavaleri berat Sipahis dan Serbia yang terus bertahan pada sebuah bukit.
ottoman sipahis
Kavaleri berat Sipahis dan Infantri kesukuan Ottoman abad ke 13-15

Sebelumnya Stefan sudah memohon kepada Bayezid untuk lari dengannya. setidaknya 2x ia mencoba meyakinkan sultan setelah melihat sebagian pasukan kesukuan berkhianat. tiap kali ia membuktikan kemampuan pasukannya dengan menerobos pasukan Timurid lalu kembali. tetapi Bayezid menolak walaupun pasukannya semakin didera kelelahan dan kehausan.

Sang Sultan berusaha membeli waktu agar perhatian Timur tetap tertuju kepadanya sehingga putranya Sulaiman Celebi yang sudah mundur bisa lari dengan selamat. akhirnya pada kali ke 3, Bayezid meminta Stefan untuk menerobos dan bergabung dengan anaknya. ia juga menitipkan rombongan pembawa harta kesultanan untuk diselamatkan.

Maksudnya adalah untuk membuat perhatian pasukan Timurid terpecah antara kontingen Stefan bersama rombongan harta kesultanan dan diri sang Sultan. Bayezid sendiri bersama beberapa Janissaries dan Sipahis melarikan diri ke rute pegunungan karena pertahanan mereka sudah di titik penghabisan. setidaknya usaha pertahanan terakhir mereka bisa bertahan hingga sore hari.

Kans mereka melarikan diri semakin membesar seiringan dengan terbenamnya matahari. tetapi menjelang gelap di tengah rute pegunungan rombongan mereka disergap oleh pasukan Timurid yang sudah berkeliaran di pegunungan. Bayezid terjatuh ketika kuda miliknya terluka dan ia pun tertangkap hidup-hidup bersama dengan seorang putranya dan beberapa pengawal yang tersisa.
bayezid yildirim captured
Hanya pada kali ini dalam sejarah Ottoman seorang Sultan tertangkap dan disandera

Perang Anakara berakhir sudah setelah pertempuran keras selama 7 jam untuk kemenangan mutlak Timurid. Sultan Bayezid tertangkap dan separuh pasukannya hancur. sebagian kecil bersama dengan salah 1 putranya dan kontingen pasukan Serbia berhasil melarikan diri sedangkan sisanya berupa pasukan kesukuan Turkic-Tatars sebagian memang sudah berkhianat dan memihak Timurid dalam perang. sisanya yang selamat ikut takluk dan menyerah.

Di Ankara korps gajah india yang dahulu di Delhi dikalahkan dengan telak oleh Timurid ternyata menyumbang peranan yang besar. dengan penggunaan yang lebih terencana dan tidak gegabah potensinya dapat dimaksimalkan. gajah perang bisa menjadi tembok penghalang ataupun pendobrak yang fleksibel namun menakutkan bagi infantri ataupun pasukan berkuda lawan.

Kemenangan ini dibayar mahal oleh Timur, putra mahkota Muhammad Sultan yang merupakan cucu kesayangannya terluka ketika pasukannya dengan berani merangsek masuk ke dalam barisan Bayezid. beberapa hari setelah kemenangan besarnya dimana ia berhasil mengalahkan dan menangkap pemimpin lawan, putra mahkota Timurid akhirnya meninggal karena luka-lukanya.
timurid empire on world atlas
Kerajaan Timurid pada titik puncaknya, perhatikan Anatolia, kota Damascus, Baghdad, golden horde Russia dan Cagathai sebagai vassal tidak ikut dimasukkan

Timur sejajar dengan penguasa besar seperti Alexander dan Genghis Khan. tetapi Timur sama seperti Saladin pada awalnya kurang begitu dikenal. kedua tokoh tersebut justru lebih dikenal di eropa atau budaya barat. baru kemudian popularitasnya terbawa kembali ke daerah asalnya. Uzbekistan sendiri yang memiliki kota Samarkand baru menggali sejarah Timurid setelah kejatuhan Soviet sebagai bagian pencarian jati diri bangsa.

Adapun sebab utama dari kurang dikenalnya mereka adalah karena urusan suku. Saladin berasal dari suku Kurdi sedangkan Timur berasal dari keturunan mongol. hal tersebut membuat mereka tidak populer bagi peradaban arab. keberhasilan Saladin dan kejayaan Timur yang bukan sosok asli arab membuat mereka minder. apalagi mengingat Timur mengalahkan Bayezid Yildirim Ottoman yang merupakan bagian dari kebanggaan sejarah masa lampau.
saladin as hero
Hampir 1 abad dunia arab dikuasai crusader eropa, adalah Saladin yang mengalahkan dan mengusir mereka. uniknya adalah bangsa barat yang mengingatnya dalam sejarah

Padahal kesuksesan Timur memberikan pengalaman psikis berharga kepada semua bangsa di asia kecil, timur tengah, persia dan asia tengah yang disatukan dalam satu panji kerajaan. pengalaman tersebut bersamaan dengan Saladin ratusan tahun sebelumnya memungkinkan penguasa setelahnya untuk melanjutkan persatuan wilayah yang sangat rawan konflik kepentingan antara ribuan suku besar kecil yang hidup bersama-sama.

Timurid membuka jalan bagi persatuan mesopotamia tetapi adalah Ottoman yang mampu memanfaatkan kesempatan tersebut. Ottoman selepas Bayezid dengan cepat keluar dari kekalahan serta perang saudara lalu kembali berekspansi melebihi sebelumnya. berbeda dengan Timur, Bayezid dan ayahnya Murad I sudah meletakan dasar birokrasi dan administrasi pemerintahan yang solid sehingga kesultanan mereka bisa diselamatkan.


0 Response to "Pertempuran Terbesar Abad Pertengahan, Ankara Perang Ottoman Melawan Timurid"

Posting Komentar